Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

IKLAN

IKLAN

Indeks Berita

Bupati Fadhil Arief Sebut Main Judi Online Sudah Ada Algoritma Agar Pemain Kalah

| Juli 23, 2024 WIB | 0 Views


Jaripers.id - Batanghari - Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief gencar-gencar menyuarakan bahayanya judi online dan narkoba.


Karena judi online dan narkoba ini sama-sama merupakan kehidupan bagi pelaku itu sendiri, karena pelaku hanya kepingin mendapat hasil lebih besar tanpa mau bekerja.


Kata Fadhil Arief, Judi online ini, tidak hanya mempengaruhi keuangan pribadi, tetapi juga dapat mengancam stabilitas keuangan keluarga.


Kehilangan harta benda, termasuk rumah dan aset berharga lainnya. Dan sering kali menjadi konsekuensi dari kecanduan judi. Dari sisi emosional, berjudi dapat memicu stres, kecemasan, dan depresi.


" Orang yang sudah kecanduan judi online, mereka suka menghayal. Kerja gak mau, tapi kepingin punya uang banyak, masa bisa seperti itu," sebu pria kelahiran 1 Juni 1975 itu.


Lanjut Fadhil Arief, dalam Al Qur’an sudah jelas, bahwa kita manusia ini harus berusaha dan berdoa untuk mencari rezeki, bukan malas-malasan.


" Kalau ada yang main judi online mulai Januari dan tutup buku 31 Desember 2024. Dan kalau ada yang menang bawa ke rumah saya biar saya tambahi uangnya" pungkasnya.


Kata suami Zulva itu, main judi lawan manusia sering kalah. Apalagi melawan mesin atau robot, karena robot tak pernah capek.


" Main judi online itu sudah ada algoritma yang pemain judi online itu kalah terus," jelasnya.


Jaripers.id (Zah)

×
Berita Terbaru Update